1.
ZAITUN
Zaitun (Olea Europaea) adalah
pohon kecil tahunan dan hijau abadi, yang buah mudanya dapat dimakan mentah
ataupun sesudah diawetkan sebagai penyegar. Buahnya yang tua diperas dan
minyaknya diekstrak menjadi minyak zaitun yang dapat dipergunakan untuk
berbagai macam keperluan. Zaitun adalah anggota suku Oleaceae. Selain
dikenal sebagai penambah cita rasa makanan, minyak ini juga memiliki beragam
manfaat, baik untuk kesehatan maupun kecantikan. Khasiatnya antara lain:
* Minyak ini dapat digunakan untuk rambut. Salah satunya ialah rambut
kering sebagai akibat dari polusi udara, paparan sinar matahari, terlalu banyak
berada di dalam ruangan ber-AC, atau bahkan terlalu sering menggunakan
produk-produk berbahan kimia. Pemakain perawatan rambut dan kulit kepala yang
mengandung minyak zaitun diyakini sebagai solusi yang tepat dan sehat.
Pasalnya, nutrisi yang terkandung di dalamnya dapat memperbaiki kutikula rambut
yang rusak sekaligus memberi kelembaban ekstra pada rambut. Sehingga rambut
menjadi lebih sehat, lembut, berkilau, dan tidak mudah bercabang.
* Minyak zaitun yang murni (Extra Virgin Olive Oil atau
Un-refined Olive Oil) juga dapat digunakan langsung pada kulit kepala sebelum
melakukan perawatan creambath. Bahkan campuran minyak zaitun dengan minyak
jarak, perasan lemon, serta larutan air dari seduhan daun peppermint diyakini
sebagai resep alami untuk mencegah ketombe dan gatal pada kulit kepala.
* Khusus untuk perawatan wajah, produk kecantikan yang mengandung
minyak zaitun dipercaya dapat membantu mempertahankan kelembaban dan elastisitas
kulit sekaligus memperlancar proses regenerasi kulit, sehingga kulit tidak
mudah kering dan berkerut. Untuk wajah, minyak zaitun dapat dicampur dengan
masker atau diulaskan langsung pada kulit wajah.
* Untuk tubuh, minyak zaitun dapat digunakan sebagai carrier oil
untuk campuran minyak esensial sebagai minyak pijat. Minyak zaitun juga dapat
digunakan sebagai campuran body-lotion atau sabun mandi untuk menjaga
kelembaban dan kelembutan kulit.
* Sedangkan untuk tangan dan kaki, minyak zaitun dapat juga
digunakan untuk mengurangi kulit yang menebal pada telapak kaki, mempertahankan
kehalusan kulit, serta menguatkan kuku.
* Menjaga kesehatan pembuluh darah jantung, sehingga menurunkan
resiko pada penyakit jantung koroner , yang disebabkan karena adanya mono
unsaturated fat, terutama asam oleat. Namun ada juga penelitian yang
menunjukkan khasiat minyak terhadap kesehatan jantung disebabkan oleh kandungan
senyawa golongan fenol, bukan asam lemak. Kandungan senyawa fenol berfungsi
sebagai antioksidan, yang dapat menjaga elastisitas dinding pembuluh darah
arteri.
* Sebagai laksatif ringan untuk memudahkan proses buang air besar.
2.
KURMA
Kurma
adalah sejenis tumbuhan palem (palma) atau dalam bahasa latinnya lebih dikenal
dengan phonex
dactylifer yang
berbuah dan boleh dimakan, baik dalam keadaan masak maupun masih mentah.
Berdasarkan penelitian para ilmuwan, kurma kaya akan protein, serat gula,
vitamin A dan C, serta mineral seperti zat besi, kalsium, sodium, dan
potassium. Kandungan protein di dalam kurma sebesar 1,8 - 2,0 %, serat sebanyak
2,0 - 4,0 %, dan gula sebesar 50 - 70 %. Sebagaimana penelitian yang dilakukan
Badan Kesehatan Dunia (WHO), zat gula yang ada di dalam kurma itu berbeda
dengan gula pada buah-buahan yang lain seperti gula tebu atau gula pasir yang
biasa mengandung sukrosa, dimana zat itu langsung diserap ke dalam tubuh. Hal
ini membuat gula itu harus dipecahkan terlebih dahulu oleh enzim sebelum
berubah menjadi glukosa. Sebaliknya, kur ma tidak membutuhkan proses demikian.
Manfaat
dan khasiat kurma yaitu:
*
Tamr (kurma kering) menguatkan sel-sel usus dan dapat membantu melancarkan
saluran kencing karena mengandung serabut-serabut yang bertugas mengontrol laju
gerak usus dan menguatkan rahim terutama ketika melahirkan.
*
Ruthab (kurma basah) mempunyai pengaruh mengontrol laju gerak rahim dan
menambah masa systolenya (kontraksi jantung ketika darah dipompa ke pembuluh
nadi).
*
Potassium di dalam kurma berguna untuk mengatasi masalah stres, sembelit dan
lemah otot. Tidak hanya itu, berkat zat besi dan kalsium yang ada pada kurma,
orang bakal terhindar dari penyakit yang beresiko tinggi seperti penyakit
jantung dan kencing manis.
*
Bila dimakan oleh anak-anak, maka kurma memberi khasiat unuk mencerdaskan otak
mereka.
3.
GINSENG
Ginseng (Panax) adalah sejenis tanaman yang termasuk dalam suku
Araliaceae. Ginseng tumbuh di wilayah belahan bumi utara terutama di Siberia,
Manchuria, korea, dan Amerika Serikat. Jenis ginseng tropis dapat ditemukan di
Vietnam, dan Indonesia. Ginseng seringkali digunakan dalam pengobatan
tradisional. Akar tanaman ini dapat memperbaiki aliran dan meningkatkan
produksi sel darah merah, penguat daya tahan tubuh, mengurangi kelelahan,
meningkatkan stamina, memperbaiki kondisi mental dan gangguan kejiwaan, meningkatkan
pengeluaran cairan tubuh dan mencegah diabetes, menguatkan sistem pencernaan,
mencegah iritasi, mengeluarkan racun, serta membantu pemulihan dari penyakit.
4. KEJI BELING
Keji beling adalah tanaman semak, tinggi 1-2 meter. Batang
beruas, berbulu kasar, percabangan monopodial, warna hijau. Tumbuhan ini mudah
berkembang biak pada tanah subur, agak terlindung dan di tempat terbuka.
· Ketinggian tempat : 1 m – 1.000
m di atas permukaan laut
· Curah hujan tahunan : 2.500 mm – 4.000 mm/tahun
· Bulan basah (di atas 100 mm/bulan) : 8 bulan – 9 bulan
· Bulan kering (di bawah 60 mm/bulan): 3 bulan – 4 bulan
· Suhu udara : 20° C – 25° C
· Kelembapan : sedang
· Penyinaran : sedang
· Tekstur Tanah : Pasir sampai liat
· Drainase : sedang – baik
· Kedalaman air tanah : 25 cm dari permukaan tanah
· Kedalaman perakaran : 5 cm dari permukaan tanah
· Kemasaman (pH) : 5,5 – 7
· Kesuburan : sedang
· Curah hujan tahunan : 2.500 mm – 4.000 mm/tahun
· Bulan basah (di atas 100 mm/bulan) : 8 bulan – 9 bulan
· Bulan kering (di bawah 60 mm/bulan): 3 bulan – 4 bulan
· Suhu udara : 20° C – 25° C
· Kelembapan : sedang
· Penyinaran : sedang
· Tekstur Tanah : Pasir sampai liat
· Drainase : sedang – baik
· Kedalaman air tanah : 25 cm dari permukaan tanah
· Kedalaman perakaran : 5 cm dari permukaan tanah
· Kemasaman (pH) : 5,5 – 7
· Kesuburan : sedang
Manfaatnya yaitu mengobati Kencing batu, Kencing kurang lancar,
Batu kandung kencing, Batu kandung empedu, Batu ginjal, Kencing manis,
Sembelit, Tumor, Diabetes Mellitus, Lever (sakit Kuning), Kolesterol tinggi,
Maag, dan Wasir.
5.
MENGKUDU
Mengkudu (Jawa: pace, kemudu, kudu); cengkudu (Sunda), kodhuk
(Madura), wengkudu (Bali ) berasal dari daerah
Asia Tenggara, tergolong dalam famili Rubiaceae.
Nama lain untuk tanaman ini adalah Noni (bahasa Hawaii), Nono (bahasa Tahiti),
Nonu (bahasa Tonga ), ungcoikan ( bahasa Myanmar) dan Ach (bahasa
Hindi). Tanaman ini tumbuh di dataran rendah pada ketinggian 1500 m. Tinggi
pohon mengkudu mencapai 3-8 m, memiliki bunga bongkol berwarna putih. Buahnya
berwarna hijau mengkilap dan memiliki totol-totol. Secara keseluruhan mengkudu
merupakan buah makanan bergizi lengkap. Zat nutrisi yang dibutuhkan tubuh,
seperti protein, vitamin, dan mineral penting, tersedia dalam jumlah cukup pada
buah dan daun mengkudu.
* Salah satu mineral yang terdapat pada mengkudu merupakan
antioksidan yang hebat, terpenoid. Zat ini membantu dalam proses sintesis
organic dan pemulihan sel-sel tubuh.
* Zat anti bakteri. Zat-zat aktif yang terkandung dalam sari buah
mengkudu itu dapat mematikan bakteri penyebab infeksi, seperti Pseudomonas
aeruginosa, Protens morganii, Staphylococcus aureus, Bacillus subtilis, dan
Escherichia ****. Zat anti bakteri itu juga dapat mengontrol bakteri pathogen (mematikan)
seperti Salmonella montivideo, S. scotmuelleri, S. typhi, dan Shigella
dusenteriae, S. flexnerii, S. pradysenteriae, serta Staphylococcus aureus.
* Scolopetin. Senyawa scolopetin sangat efektif sebagi unsur anti
peradangan dan anti-alergi.
dicatat sebagai referensi
BalasHapus